Minggu, 16/06/2024 - 22:28 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Biden Datang, B'Tselem Pasang Papan Reklame Ingatkan Perilaku Apartheid Israel

Israel telah menggusur ribuan keluarga Palestina dari rumah mereka.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

YERUSALEM — Sebuah papan reklame yang menyatakan Israel adalah negara apartheid telah dipasang oleh kelompok hak asasi manusia B’Tselem di Tepi Barat yang diduduki. Papan reklame tersebut dipasang menjelang kunjungan Presiden AS Joe Biden ke Timur Tengah. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh


 

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah


“Tuan Presiden, ini apartheid,” bunyi papan reklame hitam putih dilansir dari Al Araby, Kamis (14/7/2022).

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda


 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh


Organisasi itu juga memposting gambar papan reklame di media sosial dengan pernyataan yang mendesak Biden untuk mengakui Israel melakukan kebijakan apartheid terhadap Palestina.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh


 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Berdakwahlah dengan Baik


“Presiden Biden, ini apartheid. Kunjungan presiden AS mengabadikan kenyataan alih-alih mengubahnya”, bunyi pernyataan itu.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024


“Simetri palsu, mengunjungi Yerusalem Barat serta Wilayah Pendudukan, tidak mengubah fakta bahwa Yerusalem juga mengontrol OPT. Ketika AS berhenti mendukung apartheid Israel, itu akan berakhir.”

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Dalam perjalanan Timur Tengah pertamanya sebagai presiden pada 13-16 Juli, Biden diperkirakan akan bertemu secara terpisah dengan para pemimpin Palestina dan Israel.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard


 


Para pejabat Palestina mengatakan sepertinya Washington tidak akan membahas masalah-masalah utama termasuk pembukaan kembali konsulat AS di Yerusalem Timur, penghapusan Organisasi Pembebasan Palestina dari wp-signup.php organisasi teror Kongres AS, atau deklarasi perbatasan 1967 sebagai dasar untuk negosiasi masa depan dengan Israel.

Berita Lainnya:
Tangisan Panjang Umar bin Abdul Aziz Usai Sholat Tahajud


 


Pendudukan Israel yang berkelanjutan atas tanah Palestina dan penganiayaan serta kekerasannya terhadap warga Palestina telah digambarkan sebagai apartheid oleh Amnesty International dan Human Rights Watch. Israel memiliki sejarah mendiskreditkan individu dan organisasi yang berusaha mengkritik perlakuannya terhadap warga Palestina.


 


Pasukan Israel telah menggusur ribuan keluarga Palestina dari rumah mereka sejak negara itu didirikan pada 1948 dan terus menduduki Tepi Barat dan mengepung Jalur Gaza. Israel juga telah membangun ratusan permukiman ilegal di tanah Palestina.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

أَوْ يُصْبِحَ مَاؤُهَا غَوْرًا فَلَن تَسْتَطِيعَ لَهُ طَلَبًا الكهف [41] Listen
Or its water will become sunken [into the earth], so you would never be able to seek it." Al-Kahf ( The Cave ) [41] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi